PERCOBAAN MEMBUAT PLASTISIN MELAYANG DIDALAM AIR

A.    Tujuan

1.      Membuktikan plastisin bisa melayang didalam air

2.      Mengetahui faktor-faktor plastisin bisa melayang di dalam air

B.     Dasar teori

Semau benda memiliki sifat yang berbeda-beda ketika berada di dalam air, ada yang tenggelam, melayang dan terapung. Tetapi benda yang seharusnya tenggelam, melayang dan terapung bisa dibalikkan dengan sifat khas benda tersebut, dengan cara memeberikan beberapa faktor yang bisa mengubah sifat benda tersebut.

Benda Terapung adalah Benda dikatakan terapung jika sebagian benda masih muncul diatas    permukaan zat cair

Benda melayang : Benda dikatakan melayang jika benda berada dalam zat cair, tetapi tidak berada di dasar zat cair

Benda Tenggelam : Benda dikatakan tenggelam jika berada di dasar zat cair.

Contoh pembelajaran dengan pendekatan Inquiry yaitu cara membuat plastisin melayang sebagai berikut:

C.     Alat dan Bahan.

1.      Plastisin.

2.      Air 600 ml.

3.      Gelas ukur/mangkok

D.    Langkah kerja :

1.      Siapkan alat dan bahan yang akan di gunakan.

2.      Buatlah  2 lempengan dari plastisin

3.      2 lempengan dari Plastisin yang sudah di bentuk. Kemudian bentuklah masing-masing seperti mangkok.

4.      Setelah terbentuk mangkok, isilah salah satu mangkok plastisin dengan air dan satunya lagi di biarkan kosong’

5.      Tutup mangkok yang berisi air dengan mangkok yang kosong, membentuk seperti bola.

6.      Setelah terbentuk seperti bola , periksa kembali bola tersebut jangan sampai air dan udara yang berada di dalam bola keluar.

7.      Setelah itu masukan bola plastisin tersebut kedalam gelas ukur yang sudah di isi air sebanyak 600 ml.

8.      Amati bola tersebut. Hasil sebenarnya melayang.

E.     Pembahasan

Percobaan inquiry untuk membuktikan bahwa semua jenis benda yang tenggelam,terapung, dan melayang tidak selamanya bisa tenggelam,melayang dan terapung. Tetapi ada bebrapa faktor yang bisa mengubah sifat-sifat benda tersebut. Misalnya , plastisin yang seharusnya tenggelam bisa di buat menjadi melayang dengan cara memberikan ruang udara dan air di dalam bola plastisin tersebut.

Setelah melakukan percobaan yang pertama, bola plastisin yang dimasukkan kedalam air tersebut melayang, ternyata bola plastisin yang dimasukkan kedalam air tersebut terapung, karena terlalu banyak udara yang terisi di dalam bola plastisin tersebut.

Setelah melakukan percobaan yang ke dua, ternyata bola yang dibentuk dari plastisin yang seharusnya melayang ternyata menjadi tenggelam, karena lempengan mangkok yang terbentuk terlalu tebal dan air atau udara tidak seimbang menyebabkan bola tersebut menjadi berat dan akhirnya tenggelam.

Setelah melakukan percobaan yang ke tiga, ternyata bola plastisin berhasil dibuat melayang, karena udara dan air yang terisi di dalam bola plastisin seimbang, dan tebal lempengan bola plastisin tersebut seimbang dengan keadaan dimana bola tersebut harus melayang.

F.      Kesimpulan

Setelah melakukan beberapa percobaan pada percobaan yang ketiga ternyata bola plastisin dibuat melayang. Jadi, faktor udara dan air di dalam bola plastisin serta tebalnya lempengan bola plastisin harus sesuai membentuk berat yang seimbang dengan berat jenis air.